Koordinator MAKI Jawa Timur, Heru Satriyo (IN/PHOTO: IST)

JEMBER, INFONews.ID - Masyarakat Anti Korupsi (MAKI) Jawa Timur akan melaporkan PT Imasco dan PT Widya Utama (kerjasama overlay aset PTPN I Regional IV), terkait dugaan pelanggaran yang disebut dilakukan PT Imasco, ditengarai mencaplok Tanah Milik Negara (TMN) di areal PTPN 1 Regional IV, itu disampaikan oleh Koordinator MAKI Jawa Timur, Heru Satriyo usai menggelar konferensi pers di Resto Kertanegara Honestay Jember, Kamis (13/2/2025).

"Bahwa “dosa” PT Imasco dan PT Widya Utama sudah terlalu banyak dan berpotensi negara dirugikan ratusan miliar, apabila ditarik dari tanggal resmi pertama kalinya PT Imasco beroperasi. Secara kelembagaan MAKI Jawa Timur siap melaporkan PT Imasco dan PT Widya Utama atas potensi kerugian negara yang muncul," ujar Heru Satriyo.

Lanjut Heru -yang akrab disapa Heru MAKI- Litbang MAKI Jatim juga akan menyusun telaah resmi dari semua temuan yang ada di lapangan terkait pelanggaran yang dilakukan PT Imasco yang ditenggarai merugikan keuangan negara.

Terkait itu, Koordinator Litbang MAKI Jatim, Himawan Agung menambahkan bahwa kajian atau telaah atas dugaan pelanggaran oleh PT Imasco sudah cukup kuat serta komprehensif dan memenuhi setidaknya dua alat bukti.

"Jadi, secara kajian hukum formal dan kelengkapan dokumen yang dimiliki management PTPN 1 Regional IV seperti bukti kepemilikan lahan, overlay aset, dokumen administrasi pengajuan perpanjangan sewa PT Imasco, dan ijin peledak untuk eksplorasi gunung kapur sudah lengkap, telah diterima MAKI Jatim," urai Himawan Agung.

Selain dokumen diatas, MAKI Jatim juga sudah memperoleh dokumen SIPD (Surat Ijin Penambangan Daerah) milik PTPN I dan kepemilikan gudang bahan peledak.

"Untuk melengkapi dokumen, tim Litbang MAKI Jatim juga mengumpulkan bukti wawancara dengan sopir truk dan warga Puger yang mendapatkan dampak langsung serta tidak langsung dari operasional aktifitas yang dilakukan PT Imasco," lanjutnya.

"Ada keterangan dari pihak BPN dan kades serta camat memang yang belum kami kumpulin, tapi itu nanti APH yang akan turun," tambah Heru MAKI.

Minggu depan, disebut sudah mulai running penguatan ke DPR RI, DPD, ke Kementerian dan KSP Kepresidenan RI, terkait dengan wacana pelaporan yang akan dilakukan MAKI Jatim.

MAKI Jatim juga akan berkirim surat kepada PTPN I Regional IV, itu terkait adanya dugaan internal management PTPN I Regional IV yang diduga “ada main” dengan PT Imasco.

"Kami tidak ada tendensi khusus dan hanya melaksanakan tupoksi dari MAKI Jatim, tidak lebih dari itu, dan tolong catat itu," pungkas Heru MAKI. (inf/tji/red)

 

 

 

Editor : Tudji Martudji

Berita Terbaru