Bendung Corona, Kini Besut dan Rusmini Tidak Sendiri

INFONews.id I Surabaya - Aksi Bendung Corona Besut-Rusmini dengan membagikan alat pelindung diri disejumlah pasar tradisional mendapat dukungan banyak pihak.

Kali ini Besut-Rusmini tidak sendiri. Setelah dokter dan sejumlah relawan, kini muncul Dava dan Teddy dari Studio Anak Merdeka Nusantara (Samen).

Sejak pagi, Meimura sebagai pemeran Besut-Rusmini dan para relawan menyisir dua pasar yang cukup besar dan unik di Surabaya. Yakni Pasar Krempyeng Semolowaru yang dikenal lengkap menyediakan berbagai dagangan tradisional. Terdiri dari dua blok, pasar ini merupakan pasar andalan penduduk disekitarnya.

Ratusan masker bantuan dari Gubernur jatim yang diserahkan melalui Satpol PP Jatim, Gusdurian, dan BNPB , langsung terdistribusikan kepedang kecil di pasar itu. 90 menit kemudian, rombongan Monolog Ludruk Besut, Rusmini bergerak sambang pasar Pemalang Klampis. Rombongan dr. Stevany dari Keluarga Indonesia Timur telah menunggu.

IMG_20200821_095206

Tak lama berselang rombonganpun bergerak masif. "Masker, Hand sanitiser, face shield, sabun cuci tangan dukungan Darma Wanita Persatuan Surabaya dan dari Keluarga Indonesia Timur terbagi merata ke pedagang dengan meriah," kata Meimura.

Seperti biasanya, aksi Besut dan Rusmini ini cukup menghibur masyatakat. Dengan Mega phone, ia koar koar ngidung garingan. "Bapak, Ibu, Cak, Ning, Sing ayu" ngganteng" ojo lali nggawe maskere, cuci tangan, jaga jarak, iku senjata ngelawan Corona. Suroboyo Kota Pahlawan Rakyate cerdas ngerti kesehatan, ayoo sing kompak saling njogo supoyo menang lawan Corona. Eling anak, putu, ngenteni nok Omah," tutur Besut dan Rusmini.

Kalimat tersebut terus saja diulang dengan berbagai gaya Suroboyoan, Jombangan dan Malangan. Seringkali pedagang yang berasal dari daerah Malang, Jombang menimpali kidungan Besut dan Rusmini.

"Besuk pagi 22 Agustus, Besut dan Rusmini bersama dengan dulur dari Gusdurian, Keluarga Infonesia Timur, Studio Anak Merdeka Nusantara akan sambang ke Pasar Kembang Wonorejo Surabaya," tandas Meimura. (*)

Editor : Redaksi