Musyawarah Daerah (MUSDA) XI Partai Golkar Jawa Timur di Surabaya (IN/PHOTO: TUDJI)

SURABAYA, iNFONews.ID – Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia memuji kinerja Ketua DPD Golkar Jatim Sarmuji. Selama lima tahun kinerjanya baik, hingga terlaksananya Musyawarah Daerah (Musda) XI Golkar. Bahlil menyebut kesuksesan pimpinan partai adalah suksesnya menambah perolehan suara dan jumlah kursi di dewan perwakilan rakyat.

"Alhamdulilah Musda ke sebelas DPD Golkar Jatim baru selesai. Menurut penilaian yang obyektif, DPD Golkar di bawah kepemimpinan Pak Sarmuji cukup sukses. Ukuran sukses seorang ketua partai itu diukur peroleh suara di pileg, baik di DPR RI, DPR Provinsi dan DPR Kabupaten/Kota serta mampu mengangkat perolehan suara di pilpres," kata Bahlil Lahadalia.

Musda XI Partai Golkar Jatim, ini digelar di di Hotel Shangri-La Surabaya, Sabtu 10 Mei 2025. Hadir, seluruh pengurus, kader dari seluruh kota/kabupaten, termasuk organisasi pendiri partai Golkar, organisasi sayap dan organisasi lainnya yang didirikan Golkar.

Ali Mufthi dipastikan pimpin Golkar Jatim, lantaran hingga usai waktu pendaftaran, hanya namanya yang mendaftar. Musda Golkar Jatim ini dibuka oleh Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, didampingi pengurus DPP lainnya. Juga untuk memilih Ketua DPD Golkar Jatim menggantikan Sarmuji, yang kini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Golkar.

Bahlil menegaskan, Musda Golkar Jatim menjadi momentum untuk melakukan konsolidasi menyeluruh, mulai dari tingkat desa, kelurahan hingga kecamatan. Ia juga menyingung pentingnya kaderisasi, Partai Golkar disebut milik masyarakat serta terbuka bagi siapa saja, termasuk generasi muda dari berbagai latar belakang.

"Golkar tidak membedakan asal-usul. Dari kampung pun bisa jadi tokoh nasional. Inilah saatnya anak-anak muda masuk dan berkiprah," tegasnya.

Dia pun mencontohkan Sarmuji, berangkat dari daerah hingga berhasil membesarkan Golkar Jatim.

"Partai Golkar tidak membedakan asal-usul. Dari kampung bisa jadi tokoh nasional, seperti Pak Sarmuji dengan kepemimpinannya yang bersahaja, dia bukan anak petinggi partai, anak pejabat atau lainnya, tapi bisa menunjukkan kinerja membesarkan partai. Dan, saatnya anak muda berkiprah di partai, Golkar milik kita semua, milik masyarakat," pungkasnya.(inf/tji/red)

Editor : Rony

Berita Terbaru