Trenggana dari Satuan Pol PP Prov Jatim, dengan teliti dan sabar melayani PMI yang tiba di Asrama Haji Surabaya (Foto: IN/ridho)

INFOnews.id | Surabaya - Tergabung dalam tim bernama 'Trenggana' mereka adalah personil dari Polisi Pamong Praja (Pol PP) Provinsi Jawa Timur, yang tak henti terus mengabdikan tenaganya mendata, melayani keperluan pemulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang tiba ke tanah air, dari berbagai negara usai bekerja.

Sore itu, media ini melihat langsung aktivitas sejumlah personil Trenggana yang tengah menjalankan tugas di penampungan atau karantina PMI di Asrama Haji, Sukolilo, Surabaya. Solihin, Koordinator Trenggana SatPol PP Provinsi Jatim, di tengah kesibukannya memberikan penjelasan.

Disampaikan oleh Solikin, saat mereka pertama diarahkan untuk cuci tangan, kemudian antri di kursi untuk Swab. Juga diberikan air minum.

"Tujuannya, agar mereka tenang, tidak stress, kita harus melayani dengan sabar dan ramah. Selanjutnya, kartu hasil Swab diserahkan ke petugas Dinkes. Dan didata, misalnya kedatangan dari negara mana, tujuannya akan ke kabupaten / kota mana. Dengan catatan itu untuk kemudian menentukan nomor kamar di asrama ini. Data itu juga untuk memudahkan penjemputan, termasuk mengantar koper bawaan. Setelah di kamar, kita berikan makanan dan minuman, dan beristirahat," urai Solihin. 

Masih kata Solihin, itu sesuai perintah satuannya Pol PP Provinsi Jatim termasuk juga dari Gubernur Jatim Khofifah, terkait prosedur pelayanan PMI harus dilakukan dengan baik.

"Personil kita juga membantu mengantarkan ke kamar termasuk ikut membantu membawakan barang bawaan para pekerja perantau dari luar negeri itu. Semua kita lakukan dengan teliti, sampai memberikan makanan dan minuman, agar mereka frehs, agar phsycologinya bisa kembali tenang, karena kebanyakan mereka stress," ucap lelaki berkaos warna orange Pol PP Provinsi Jatim ini.

Solikin menuturkan, timnya terbagi menjadi dua regu, untuk yang shif pagi sampai petang ada 15 orang, untuk yang malam 5 orang. Sejak, bertugas penanganan kepulangan PMI, timnya bekerja sama dengan relawan, Linmas, BPBD Jatim, Polri dan personil TNI.

Lelaki itu menyebut sore kemarin itu data yang ada di catatannya ada 51 orang PMI. Dan, rinciannya sudah diantar pulang ke daerah masing tercatat ada 149 (tanggal 22/5).

Lainnya, berada di Hotel Shangrila ada 3 PMI, Hotel Haris Gubeng ada 2, Hotel Ibis Jemursari ada 1, di Ibis Buget Airport ada 1, di Hotel 88 ada 1, di Hotel Premier Peace ada 1, dan di Hotel Mercure ada 1.

"Untuk personil yang siaga di tempat ini (Karantina Asrama Haji) ada 14 orang ditambah 2 cewek, dan pejabat dari eselon 4 ada 1, dan dari eselon 3 juga ada 1, untuk yang stanby malam ada 5 orang, total ada 18 orang personil," terangnya.

Terkait kesibukan dan pengabdian personil dari Satuan Pol PP PROV Jatim yang bertugas di Asrama Haji Sukolilo Surabaya ini, rekan Solikin mengakui dan memberikan pujian terkait kinerja rekan sejawatnya itu.

Kemudian, Bambang Surajianto, dari Linmas Prov Jatim mengatakan kinerja Solikin dan timnya tidak diragukan. Mereka dengan sabar dan teliti melayani dan mengarahkan PMI untuk menjalani proses karantina atau hingga pemulangan ke daerah asal.

"Solikin Cs ini memang mendapat tugas untuk menangani penerimaan PMI dari luar negeri. Saya salut dengan kinerja dan keseriusannya. Ya, itu tadi mulai mendata, kemudian untuk rapid tes dan akan ditempatkan di kamar mana, serta barang bawaannya apa saja, termasuk negara asal kedatangan dan kota/kabupaten tujuannya semua tercatat dengan rapi. Dan, memang harus begitu, harus teliti. Itu pun kadang masih ada yang salah, atau muncul masalah, misalnya ada tas yang hilang. Padahal saat ditelusuri, tas mereka itu tertinggal di bandara," ujar Bambang.

Bambang membenarkan, jika PMI harus diperlakukan dengan sabar, karena mereka stress memikirkan berbagai hal, termasuk ingin segera bisa pulang ke kampung halamannya.

"Jadi harus diperlakukan dengan sabar. Kita juga ikut mengantar dengan BPBD, Linmas sampai ke bandara lagi atau ke kampung asalnya," kata Bambang.

Atas keseriusan, kesabaran, keramahan dan ketelitian Tim Trenggana itu, Bambang menyampaikan kalau banyak PMI yang memberikan pujian kepada tim dibawah kendali Solikin ini.

"Banyak pujian yang disampaikan oleh PMI, mereka mengaku senang dan puas dengan pelayanan Tim Trenggana saat berada di Asrama Haji ini. Dan itu memang tugas kami, seperti yang diperintahkan oleh Kasat Pol PP dan juga Ibu Gubernur Jatim, Ibu Khofifah," kata Bambang. 

Tugas yang mereka lakukan itu mengacu Peraturan Gubernur Jawa Timur No 53 Tahun 2020 tentang penerapan protokol kesehatan dalam pencegahan dan pengendalian Covid-19.

Serta, Surat Perintah Tugas Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Jawa Timur No 094/887/106.5/2021 tanggal 11 Mei 2021 tentang pelaksanaan tugas Membantu Pengamanan dan Penanganan Kedatangan PMI di Asrama Haji Surabaya.

Personil terbagi dua shif, terdiri :

1. Anggota Trenggana Pol PP Prov Jatim 18 orang 2. Tenaga Kesehatan 9 orang 3. TNI 30 orang 4. Satpol PP Kota Surabaya 3 orang 5. BPBD Prov Jatim 10 orang 6. Dishub Prov Jatim 4 orang 7. Disnaker Prov Jatim 4 orang 8. Kominfo Prov Jatim 1 orang 9. Polisi 5 orang 10. Pegawai Asrama Haji 6 orang 11. Tagana Dinsos Prov Jatim 20 orang 12. Petugas KKP 3 orang.

Daftar PMI di Asrama Haji Surabaya:

Kedatangan Pekerja Migran Indonesia (PMI)

a. Kloter 1 dari SINGAPORE pukul 13.30 wib sebanyak 51 orang b. Kloter 2 dari SINGAPUR Pukul 18.45 wib sebanyak 65 c. Kloter 3 NIHIL d. Kloter 4 NIHIL e. Jumlah total kedatangan PMI di asrama haji surabaya sebanyak 116 orang Pemulangan PMI dari Asrama Haji Surabaya 1.* Kabupaten Sidoarjo sebanyak 2 orang 2.* Kabupaten Sumenep sebanyak 7 orang 3.* Kabupaten Banyuwangi sebanyak 7 orang 4.* Kabupaten Nganjuk sebanyak 1 orang 5.* Kabupaten Lumajang sebanyak 5 orang 6.* Kabupaten Bangkalan sebanyak 18 orang 7.* Kota Sampang sebanyak 43 orang 8.* Kabupaten Pamekasan sebanyak 17 orang 9.* Kabupaten Tulungagung sebanyak 1 orang 10.* Kabupaten Lamongan sebanyak 2 orang 11.* Kabupaten gersik sebanyak 5 orang 12.* Kabupaten Malang sebanyak 9 orang 13.* Kabupaten Kediri sebanyak 3 orang 14.* Kabupaten Ngawi sebanyak 1 orang 15.*

Perpindahan PMI luar Jatim ke Penampungan Ketintang disebutkan sebanyak 28 orang.

Total pemulangan PMI dari Asrama Haji

Disebutkan, ada 149 orang Jumlah PMI yang masih di karantina di Asrama Haji Surabaya Sebanyak 597 - 149 ( kepulangan ) + 116 ( baru datang ) = 564 orang Dalam pelaksanaannya, kesulitan atau masalah pun ikut muncul, dan itu diakui oleh personil Trenggana dari Satpol PP Provinsi Jatim, misalnya pernah ada salah satu PMI dari Bangkalan menolak untuk proses pemulangan hari ini dikarenakan menunggu saudaranya yang hasil swab nya belum keluar dari dinas kesehatan dan dia ingin pulang bersama saudaranya. (tji/red)

Editor : Tudji Martudji

Berita Terbaru