INFOnews.id | Surabaya - Apresiasi ditujukan kepada Wali Kota Surabaya atas inisiatif didirikannya Gedung Graha Bunda PAUD sebagai pusat kegiatan Guru, Wali Murid dalam menyiapkan Generasi berkualitas. Terdapat ruangan Layanan Konseling dan ruang Rapat dan Hall sebagai tempat untuk berdiskusi.
Ketua Forum PAUD Jawa Timur, Dr. Dwi Astutik menyampaikan bahwa terdapat 2 pekerjaan rumah (PR) penting di tengah atau pasca Pandemi Covid-19. Pertama, Tumbuh Kembang anak harus di rebut di usia emas mumpung masih ada waktu.
Baca juga: Bunda Astutik Simak Keluhan Pedagang Ikan dan Nelayan di Sidoarjo
Pandemi membuat porak poranda agenda stimulasi pada Anak.
"Tidak bertemunya guru dan berkurangnya pertemuan dengan murid berarti berkurang pula sentuhan stimulasi yang mestinya didapatkan murid. Berkurangnya bertemu teman sekolah berkurang pula dukungan tumbuh kembang pada sisi sosial emosional anak dan aspek lainnya," urai Dwi Astutik dalam paparannya.
Kedua, mengembalikan kepercayaan orang tua pada lembaga pendidikan saat/pasca pandemi. Sementara informasi yang di dapat banyak ortu/wali murid merasa anak cukup di rumah saja tidak apa, tidak harus sekolah toh masih daring. Dari pada uang untuk bayar sekolah buat makan saja.
Baca juga: Gus Dayat Ajak Muslimat Sidoarjo Menangkan Pasangan Kelana-Dwi Astutik
"Dua persoalan tersebut sangat urgen selain persoalan stunting yang juga menuntut perhatian kita semua," katanya.
Dwi Astutik mengajak untuk mensukseskan Gerakan Nasional PAUD Holistik Integratif (HI) di setiap lini kehidupan masyarakat dalam rangka menyiapkan generasi unggul berkualitas berakhlakul Karimah 25 tahun mendatang.
Baca juga: Kelana dan Bunda Dwi Deklarasi Pilkada Sehat, Jujur dan Adil
"Itu, harus di mulai sekarang. Mulai dari rumah, Oleh kita untuk lndonesia," ujarnya.
Dr Dwi Astutik SAg MSi Ketua Forum PAUD Jatim #semangatguruku #semangatortu/walimurid #semangatgenerasiku
Editor : Tudji Martudji