Bupati Sampang Slamet Junaidi (Foto: IN/ist)

INFOnews.id | Sampang - Bupati Sampang Slamet Junaidi didaulat sebagai pemateri Pembekalan Pengantar Tugas kepada Siswa Diktuk Bintara Polri Tahun Anggaran 2021 di Sekolah Polisi Nasional (SPN) Polda Jawa Timur, Kabupaten Mojokerto, Selasa (14/12 /2021).

Materi yang disampaikan dalam pembekalan tersebut yakni tentang tata kelola dan pola kerjasama Pemkab Sampang dan Polres Sampang dalam sinergitas pengelolaan situasi kamtibmas di wilayah Sampang.

Dalam arahannya, Slamet Junaidi mengusung tema keberhasilan menyelesaikan konflik sosial sunni-syiah di Kabupaten Sampang dengan konsep memanusiakan manusia.

"Upaya konkret kami dengan memberikan hak-hak pengungsi syiah yang bekerjasama dengan beberapa stackholder seperti halnya Polres Sampang, BPN Sampang dan yang lainnya," jelasnya.

Slamet Junaidi juga bergandengan tangan dengan para ulama se-Madura dalam penyelesaian konflik sunni-syiah. 

Keberhasilan yang diperoleh yaitu kembalinya ustadz Tajul Muluk dari Syiah ke Sunni dan diikuti pencabutan anak-anak warga pengungsi Syiah ke Pondok Pesantren dan lembaga Nahdatul Ulama.

"Alhamdulillah dengan upaya yang kami lakukan, Ustadz Tajul Muluk berkeyakinan pindah dari ajaran syiah ke sunni dan siap di bai'at," tandasnya. 

Setiap bulannya pengungsi di Rusunawa Jemundo Sidoarjo mendapatkan pembinaan oleh Ulama Sampang.

"Dengan tujuan merekatkan silaturahmi Ulama Sampang dengan Ustadz Tajul Muluk dan warga pengungsi lainnya, kami memfasilitasi giat pembinaan keagamaan," ujar Slamet Junaidi. Kemudian.

Dikatakan bahwa saat ini sedang dilakukan proses penjemputan warga pengungsi dari Rusunawa ke Sampang.

"Saat ini kami dalam proses pemulangan warga pengungsi ke Sampang," ucapnya.

Di akhir arahannya, Slamet Junaidi berpesan kepada Siswa Diktut Bintara Polri Tahun Anggaran 2021 di SPN Polda Jawa Timur agar tetap semangat mengikuti pembekalan hingga penutupan.

"Tetap semangat adik-adikku, jaga nama baik instansi Polri, semoga setelah dilantik dapat mengemban amanah dengan baik dan dapat menjaga kamtibmas di wilayah NKRI," pungkasnya. (inf/rls/wan)

Editor : Redaksi

Berita Terbaru