Inphoto/ilustrasi

Infonews.id | Surabaya - Warga Surabaya mulai merasa gelisah dengan makin meluasnya virus corona kini juga harus berhati-hati akan kejahatan jalanan yang mulai merajarela seperti Jambret dan begal yang makin meningkat.

Viral di media sosial Facebook sebuah postingan seorang pemuda bernama Dimas Alif Setiawan (18) menjadi korban begal di Jalan Kertajaya, Gubeng Surabaya, Minggu (19/4/2020) dini hari.

Dalam postingan tersebut, motor pemuda warga Jalan Teluk Lembung Timur Surabaya itu telah dirampas setelah di pukul dari belakang oleh orang tak dikenal.

"Tolong rek, barang kali ada yang melihat motor Scoopy warna abu-abu bernopol L 3064 CI segara infokan. Soalnya teman saya ke begal, " tulis akun bernama Faru di sebuah group Facebook.

Dari informasi yang didapat dilapangan, korban saat itu melintas dari Jalan Dharmawangsa menuju ke Pucang sekitar pukul 02.00 WIB.

Pada saat melintas di Jalan Kertajaya, korban diberhentikan oleh orang tak dikenal dan di pukul dari belakang.

Dikutip dari Surabayapagi.com, Kapolsek Gubeng, Kompol Nouvil Hartono saat di konfirmasi membenarkan kejadian tersebut.

Saat ini pihaknnya masih melakukan penyelidikan dan pengecekan CCTV disekitar kejadian.

"Kita sedang lakukan pengecekan CCTV, masih kita selidiki mas. Dan sekarang di tangani kanit Reskrim," Kata Nouvil singkat.

Kejadian serupa juga terjadi di wilayah Hukum Polsek Gubeng. Beberapa hari yang lalu, juga viral di media sosial terjadi pembegalan di Terminal wilayah Bratang, Gubeng Surabaya.

Dalam Postingan akun Facebook yang bernama Juned Juned ini, ia mengatakan di group Surabaya Informasi jika Surabaya mulai rawan dan tak nyaman.

"Acc min.... urgent". "Info kriminal dini hari... ati-ati lurr sen arep moleh bengi utowo arep budal kulaan... suroboyo maleh rawan pembegalan dan penjambretan.... wingi bengi daerah tegal sari surabaya kejadian.... bengi iki daerah bratang surabaya, " tulisnya dalam grup tersebut. 

Juned sendiri membagikan postingan milik Mochtarip Shochap digroup Driver Gojek Surabaya yang berisi himbauan agar driver gojek lebih berhati-hati dalam mencari order terlebih pada malam hari.

Dalam Postingan Mochtarib sendiri, ia memberitahukan terjadi pembegalan di area Bratang sekitar pukul 23.00 WIB.

"Hati-hati lor... Seng Ngalong (berkendara malam)... Kejadian begal tadi malam jam 23.00 di area Bratang.... habis terminal, " tulis Mochtarip dalam group tersebut. 

Sementara, Kanit Reskrim Polsek Gubeng, AKP Sherly saat dikonfirmasi melalui sambungan teleponnya mengatakan masih belum mengetahui kejadian tersebut.

Bahkan, terkait korban sudah melapor atau belum, ia masih melakukan pengecekan terlebih dahulu. "Saya cek dulu mas," kata Sherly. 

Selain di Kertajaya, beberapa kejahatan juga sering terjadi. Pada hari Minggu (19/4/2020) saja, terjadi 3 kejadian pencurian. Dua diantaranya para pelaku di amankan Polsek Sawahan dan Polsek Wiyung.

Editor : Redaksi

Berita Terbaru