Infonews.id | Sidoarjo – Komandan Korem (Danrem) 084/Bhaskara Jaya, Kolonel (Infanteri) Sudaryanto bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo, berkomitmen mendukung kemandirian, kedaulatan dan ketahanan pangan nasional, yang dicanangkan pemerintah.
Menurut Danrem, keberadaan program swasembada pangan, sangat penting jika mendapat dukungan dari semua pihak.
Baca juga: Pantau Restrukturisasi Kredit UMKM, Ketua DPD RI Datangi OJK Jatim
“Sebab, ini sudah menjadi program prioritas pemerintah. Hasil peningkatan produksi dan keberhasilannya, ditentukan oleh kinerja dan upaya penambahan luas lahan tanam, serta upaya pengendalian lahan pertanian,” ujar Kolonel Sudaryanto usai mengikuti prosesi 'Gerakan Olah Tanah dan Padi' di Dusun Rejeni, Kecamatan Krembung, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (12/2/2020).
Lanjut Danrem, yang juga ikut turun membajak sawah menggunakan hand traktor, menyebut program itu mampu menghasilkan pokok-pokok kebijakan hingga program-program bidang pertanian dalam rangka pengembangan, peningkatan dan percepatan tanam padi perdana di sawah.
Baca juga: Kekayaan Mencapai Rp 92 Triliun di Tengah Wabah Covid-19
“Kami juga mengajak seluruh komponen masyarakat agar dapat mencetuskan berbagai inovasi dan kreasi yang bermanfaat. Semua pihak, dapat bekerjasama dalam meningkatkan rasa nasionalisme, serta gotong-royong dalam menyatukan tekad untuk ikut serta mensukseskan swasembada pangan demi pembangunan bersama,” tutur Sudaryanto, yang mantan Korps Baret Merah itu.
Mendukung program itu, Dandim 0816/Sidoarjo juga meminta kepada seluruh Babinsa untuk membantu mengoptimalkan percepatan luas tambah tanam dalam rangka mewujudkan program swasembada pangan. Juga optimalisasi penggunaan Alsintan yang telah diberikan oleh pemerintah.
Baca juga: Gubernur Khofifah Optimistis EJSC Jadi Pusat Kreativitas dan Inovasi
"Karena penggunaan Alsintan akan mempercepat tanam, meningkatkan luas tambah tanam, meminimalisir losses dan meringankan biaya usaha tani," ujar Letkol Inf M. Iswan Nusi, SH.[]
Editor : Tudji Martudji