Lantamal V Bagikan 1 Juta Masker Gratis untuk Wisatawan
INFOnews.id | Bantul - Lantamal V dan Lanal jajarannya bersama tim gabungan seperti Satpol PP, Polri, TNI Angkatan Darat, Pokdarwis, Sar Satlinmas Wilayah III dan IV Bantul serta pelajar SMK 1 Sanden, menggelar sosialisasi protokol kesehatan (prokes) plus kepada para wisatawan dan para pedagang yang ada di kawasan obyek wisata Pantai Gua Cemara, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta pada Senin (9/11/2020).
Perwira Potensi Maritim, Lanal Yogyakarta, Mayor Laut K Herlin Hestyo Wati mengatakan sosialiasi protokol kesehatan yang dilakukan oleh Lantamal V melibatkan sejumlah Lanal yang ada di bawah jajaran Lantamal V salah satunya Lanal Yogyakarta.
"Di Lanal Yogyakarta sendiri yang melaksanakan sosialisasi protokol kesehatan dilakukan secara serentak oleh Posal Pantai Congot, Posal Pantai Samas yang berlokasi di Pantai Gua Cemara dan Posal Pantai Sadeng dengan membagikan 1500 masker di setiap Posalnya," katanya ditemui di Pantai Gua Cemara, Kabupaten Bantul. Kegiatan sosialisasi protokol kesehatan yang digagas Lantamal V yang turut didukung oleh Alumni FGK Universitas Air Langga, Surabaya ini dilakukan secara bertahap karena target pembagian masker ditargetkan mencapai 1 juta masker.
"Nantinya Lanal Yogyakarta juga akan menggelar rapid tes secara acak kepada wisatawan yang pelaksanaannya akan dilakukan pada bulan November ini. Namun untuk hari dan lokasinya masih ditentukan," ucapnya.
Komandan Posal Pantai Samas, Serma MES Surawal mengatakan dengan semakin melonjak angka kasus konfirmasi positif serta belum diketahui kapan berakhirnya pandemik sangat penting masyarakat khususnya wisatawan untuk menerapkan protokol kesehatan atau prokes bahkan di Pantai Gua Cemara ini, Pokdarwis mengkampanyekan prokes plus yakni menjaga jarak, mencuci tangan, menggunakan masker serta menjaga immun.
"Menjaga imun agar tetap kuat juga sangat penting selain 3 M yang kini program tersebut tengah digencarkan oleh pemerintah untuk mencegah penularan COVID-19," ujarnya.
Lebih jauh Surawal mengatakan dengan status Gunung Merapi Siaga (Level III) dan ditindaklanjuti dengan penutupan sejumlah obyek wisata di lereng Gunung Merapi berdampak pada meningkatnya wisatawan di obyek wisata pantai sehingga rawan terjadinya potensi penularan COVID-19 jika tidak ada pengawasan yang ketat terhadap penerapan protokol kesehatan.
"Lanal Yogyakarta melalui posal yang ada tiga lokasi di Yogyakarta ini juga terlibat dalam sosialisasi prokes bahkan terlibat dalam penegakan yustisi prokes," terangnya.
Sementara, Ketua Pokdarwis, Pantai Gua Cemara, Suranto mengatakan kesadaran wisatawan untuk menerapkan protokol kesehatan semakin membaik. Hal itu tak lepas dari sosialisasi dari tim gabungan agar wisatawan menerapkan protokol kesehatan. Bahkan untuk di obyek wisata Pantai Gua Cemara ini tidak hanya prokes dengan 3M namun 4 M yakni menjaga jarak, mencuci tangan, menggunakan masker dan selalu menjaga imun untuk setiap pengunjung atau wisatawan.
"Setiap pengunjung yang masuk ke Pantai Gua Cemara petugas selalu mengingatkan 3M. Jika tidak memakai masker Pokdarwis menyiapkan masker yang bisa dibeli oleh wisatawan dengan harga standar pasaran," ungkapnya.
Diakuinya, kenaikan status Gunung Merapi dari waspada ke siaga berdampak pada peningkatan wisatawan ke obyek wisata pantai khususnya wisata Pantai Gua Cemara.
Pada akhir pekan dalam masa pandemik jumlah wisatawan yang datang hanya sekitar 1000 orang setiap akhir pekan, pasca Gunung Merapi statusnya naik ke waspada ada peningkatan hingga 500 wisatawan.
"Tapi sebenarnya hal yang biasa karena jika kondisi gelombang tinggi dan angin kencang. Jumlah wisatawan ke pantai berkurang dan memilih ke wisata di pegunungan. Kini giliran ketika obyek wisata di lereng Merapi ditutup, wisatawan berkunjung ke pantai," terangnya. (*)
Editor : Redaksi