SURABAYA, iNFONews.ID - Khofifah Indar Parawansah bakal calon gubernur (Bacagub) Jawa Timur bersama Emil Elestianto Dardak di Pilkada 2024, mengatakan bahwa dalam gelaran pesta demokrasi pemilihan kepala daerah Nopember mendatang, semua warga negara punya hak yang sama untuk mengusung atau mencalonkan diri.
"Semua punya hak untuk saling berikhtiar. Ini sebuah proses demokrasi, semuanya harus memberi ruang yang sama," ujar Khofifah, di sela menerima petugas Coklit (Pencocokan dan Penelitian) Panitia Pendaftaran Pemilih (Pantarlih) Pilkada 2024, di kediamannya Jalan Jemursari, Surabaya, Rabu (17/7/2024).
Baca juga: Gubernur Khofifah Hadir Di Kick Off Pelatihan Paralegal Muslimat NU
Menurutnya, dalam kontestasi pesta demokrasi 5 tahunan ini, pihaknya berharap untuk tetap menjalin sinergitas selama proses pesta demokrasi.
Baca juga: Gubernur Khofifah: Jatim Siap Suplai Hewan Kurban untuk Provinsi Lain
"Kepada semua pihak, ini adalah sebuah kontestasi dan kita harus membangun suatu sinergi dengan semua yang sedang berproses," sambungnya.
Sebelumnya, Khofifah dan Emil Dardak telah menerima rekomendasi dari 6 partai politik. Terbaru, pasangan ini menerima rekomendasi dari PPP. Rekomendasi dukungan datang dari Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN, dan PSI.
Baca juga: Gubernur Khofifah Lantik Bupati-Wakil Bupati Magetan
Untuk diketahui, terkait kontestasi di Pilgub Jatim, Partai Kebangkitan Kebangsaan (PKB) dan PDI Perjuangan (PDI P) menyebut masih menyiapkan sosok yang dipandang tepat dijagokan sebagai penantang kuat duet incumben Khofifah-Emil. Tersiar kabar pasangan partai besar ini menyiapkan gerbang baru yang disebut 'koalisi gemuk'. (inf/tji/red)
Editor : Tudji Martudji