INFONews.id | Malang - Kepala BNPB Doni Monardo menilai bahwa penanganan Covid-19 di wilayah Provinsi Jawa Timur sudah semakin baik apabila dibandingkan dengan beberapa bulan sebelumnya.
Akan tetapi dia melihat ada kenaikan kasus baru setelah liburan panjang pada beberapa hari lalu. Doni meminta agar hal tersebut dapat dijadikan antisipasi untuk kedepannya.
Baca juga: Soal Lonjakan Covid-19 di Singapura, Dosen UNAIR Sebut Indonesia Perlu Waspada
“Secara umum Jawa Timur sudah sangat bagus, apabila dibandingkan pada periode bulan Juni, Juli, Agustus dan September awal. Tetapi setelah adanya libur empat hari yang lalu tren kenaikan (kasus Covid-19) mengalami sedikit peningkatan,” kata Doni usai meninjau persiapan RS Lapangan Poltekes Malang, Kamis, (3/12/2020).
Doni meminta, itu bisa dikendalikan. Ditambahkan, bahwa angka fatality rate di wilayah paling timur Pulau Jawa itu masih tinggi. Doni juga mengingatkan kepada pemangku kebijakan di daerah agar terus memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik, sehingga para penderita Covid-19 dengan gejala ringan agar tidak menjadi lebih berat.
"Kondisi pasien Covid-19 dengan gejala berat memiliki prosentase kematian hingga 67 persen. Kemudian, angka kematian di Jawa Timur juga masih cukup tinggi,” jelas Doni.
Baca juga: Siswi SMP Ini Menemukan Bakat Menggambarnya Saat Wabah Covid
“Hasil dari gejala ringan ke sedang ini tidak boleh memasuki fase yang lebih tinggi, yaitu berat. Sehingga harus sedini mungkin ditangani dengan optimal, sehingga bisa lebih banyak menyelamatkan saudara-saudara kita,” imbuh Doni.
Belajar dari perkembangan penanganan Covid-19 di RS Lapangan Indrapura Surabaya, maka Doni meminta agar apa yang telah dilakukan kemudian dijadikan contoh dan perbandingan.
Data yang diperoleh Doni, RS Lapangan Indrapura dengan kapasitas 356 tempat tidur dapat terus menaikkan angka kesembuhan. Bahkan tidak pernah ada laporan mengenai kasus kematian yang dikeluarkan secara resmi dari pihak RS tersebut.
Baca juga: Gubernur Khofifah Ajak Kembali Pakai Masker dan Perketat Prokes
“Pengalaman RS Lapangan Indrapura hendaknya bisa dijadikan sebagai perbandingan,” pungkas Doni.
Sementara, selain meninjau persiapan RS Lapangan Ijen Boelevard, Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo juga memberikan dukungan berupa alat swab antigen sebanyak 5 ribu buah, masker medis 150 ribu lembar dan 5 ribu gloves. (*)
Editor : Tudji Martudji