Gubernur Jatim: Jangan lupa berjemur untuk tingkatkan imun tubuh

Reporter : Tuji Martuji
Gubernur Khofifah dan Wagub Jatim Emil Elistianto (Foto: ist)

Infonews.id | Surabaya - Ini data perkembangan penanganan virus Corona atau Covid-19, di Jawa Timur. Di depan wartawan Gubernur Khofifah Indar Parawansa memaparkan hari ini pasien meninggal dunia tambah 5, menjadi 22 orang. 2 orang dari Surabaya, masing-masing 1 orang dari  Sidoarjo, Lumajang dan Bojonegoro.

Pasien sembuh bertambah 6 orang, menjadi 63 orang. Mereka, ada 5 orang dari Surabaya, 1 dari Madiun.

Baca juga: Bendung Corona, Kini Besut dan Rusmini Tidak Sendiri

Gubernur Khofifah menghimbau masyarakat terus meningkatkan kewaspadaan, dan memaksimalkan langkah-langkah pencegahan penyebaran Covid-19.

"Tetap di rumah, kecuali sangat penting seperti urusan logistik, kesehatan, perekonomian, dan perdagangan. Jangan lupa berjemur agar mendapat sinar matahari untuk meningkatkan imun tubuh, jangan lupa selalu cuci tangan, jaga jarak minimal dua meter," pintanya.

Untuk pasien positif Covid-19 bertambah 33, dari 223 menjadi 256 orang. Sebanyak, 171 orang masih dalam perawatan. 

Meninggal dunia tambah 5. Ada 2 orang dari Surabaya. Dari Sidoarjo ada 1, Lumajang 1, dari Bojonegoro 1 masing-masing 1 orang, dari Sidoarjo, Lumajang dan Bojonegoro 1. Jumlah hari ini menjadi 22 orang. 

Baca juga: Semagat Pangdam bersama Forkopimda Jatim Mencegah Covid-19

Pasien sembuh menjadi 63 orang. Tambahan 6 orang, mereka 5 dari Surabaya dan 1 orang dari Madiun.

"Hari ini tambahan 33 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19," kata Gubernur Khofifah, Jumat (10/4) malam.

Untuk pasien Corona yang meninggal dunia ada 5 orang. 2 orang dari Surabaya, Sidoarjo 1, dari Lumajang 1 orang dan Bojonegoro 1 orang.

Baca juga: Bagikan Masker dan Vitamin, Dompet Jariyah Ambil Peran Sukseskan PSBB

"Hari ini, ada lima pasien Covid-19 meninggal. Memang bukan meninggal hari ini, ada yang dua hari lalu, kemudian ada yang kemarin tapi datanya tersampaikan hari ini," ujarnya. 

Dalam Pengawasan (PDP), bertambah menjadi 1.333, sebelumnya 1.260 orang. Orang Dalam Pemantauan (ODP) juga bertambah menjadi 13.342, dari sebelumnya 13.006 orang.[]

Editor : Redaksi

Photo
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru