Sambut Ramadhan, MAKI Jatim Gratiskan Stand Pameran untuk UKM/UMKM
Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak membuka Pameran Fiesta Ramadhan 'Optimis Jatim Bangkit Menuju Kebangkitan UKM/UMKM Jatim' di CITO Mall Surabaya (Foto: IN/Ridho)
INFOnews.id | Surabaya - Resmi dibuka oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan Usaha Kecil Menengah (UKM) dari sejumlah kabupaten di Jawa Timur berkesempatan mengikuti Pameran Fiesta Ramadhan 'Optimis Jatim Bangkit Menuju Kebangkitan UKM/UMKM Jatim dan Pasar Murah Bulog" di Atrium Mall Cito, di Jalan Ahmad Yani, Surabaya, mulai 2 hingga 5 Maret 2023.
Ada berbagai kebutuhan disediakan oleh para peserta pasar murah UKM dan UMKM untuk masyarakat yang datang ke pusat belanja ini. Mulai bahan pangan, pakaian, aksesoris dan lainnya, yang stand mereka difasilitasi gratis oleh penyelenggara, Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Jawa Timur bekerjasama dengan sejumlah OPD di Pemprov Jatim.
Ketua penyelenggara Pameran dan Pasar Murah, Heru Prasetyo mengatakan, gelaran itu dilakukan untuk memberikan kesempatan para pelaku UKM/UMKM agar bisa turut menikmati kesempatan memasarkan produk dan hasil karya mereka, khususnya menjelang datangnya bulan Ramadhan, tahun ini.
"Dengan tagline Optimis Jatim Bangkit, gelaran ini kita harapkan menjadi momentum 'Kebangkitan' UKM/UMKM di Jawa Timur, kata Heru, kepada wartawan Kamis (2/3/2023).
Lanjut Heru, peserta yang ikut dalam pameran Fiesta Ramadhan tidak dipungut biaya, misalnya untuk sewa stand dan lainnya alias gratis, bahkan disediakan fasilitas yang diperlukan.
"Peserta, gratis tidak berbayar sepeser pun. Dan, layaknya peserta pameran dan pasar murah fasilitas tetap kita sediakan, menempati boot standar, dilengkapi meja kursi, karpet dan listrik. Dengan harapan, ini memberikan kesempatan bangkit bagi para pelaku UKM/UMKM, yang tidak semua terfasilitasi, apalagi usai diterpa pandemi," terangnya.
Sementara, dalam sambutannya, Wagub Jatim Emil sangat mendukung gelaran itu, nafas membantu UKM/UMKM di Jatim untuk bangkit memang menjadi perhatian serius Pemprov Jatim.
"Kita berharap ada kesempatan bagi UKM dan asosiasi UMKM, termasuk dari binaan OPD OPD Jawa Timur, untuk bisa mengenalkan, syukur syukur menjual produk mereka pada kesempatan di pasar murah dan pameran ini," kata Wagub Emil.
Emil pun mengakui bahwa kondisi pasca pandemi, segala upaya dilakukan untuk membantu kebangkitan sektor ekonomi UKM/UMKM.
"Dan, yang paling standar tapi efektif atau yang paling mudah dilakukan adalah melalui pameran, termasuk seperti gelaran ini. Semakin banyak yang terlibat, ini juga berkat dukungan pihak Mall dan juta Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI), Jatim yang bergerak bersama dan bersinergi," urai Emil.
Emil pun berharap semakin banyak masyarakat yang mengenal, mengetahui, bahkan membeli produk-produk yang dihasilkan oleh para pelaku UKM/UMKM di Jatim.
"Yang saya lihat datang dari berbagai wilayah, ada Madiun, Tulungagung dan lainnya juga ada, jadi ini kesempatan se Jawa Timur. Karena kita tahu, pangsa pasar Surabaya menyumbang seperempat perekonomian di seluruh Jawa Timur," terangnya.
Masih kata Emil, Pemprov Jatim berharap, target pertumbuhan ekonomi di Jatim sebesar 5 persen, meskipun Bank Dunia memprediksi pertumbuhan ekonomi maksimal 4 persen pada tahun 2023 ini.
Di tempat yang sama Heru memberikan penegasan MAKI Jatim akan terus memberikan yang terbaik untuk para pelaku UKM/UMKM Jatim. Heru menyebut setidaknya akan ada perputaran rupiah sekitar Rp 1,5 miliar. Itu cukup besar, dan membuka peluang bangkit para pelaku usaha kecil.
Dengan biaya Rp 150 juta, pihaknya sengaja mengembalikan modal itu melalui ivent, untuk pemulihan ekonomi pasca pandemi. Ditargetkan di waktu tiga hari itu, peserta pasar murah akan diserbu pengunjung, khususnya di akhir pekan nanti.
Dan, untuk melengkapi hiburan mereka yang datang juga disiapkan berbagai gelaran hiburan, termasuk lomba melukis untuk anak-anak PG, TK, KB PAUD dan SD hingga kelas 4.
"Sebelumnya, di Desember tahun 2022 lalu, kita juga menggelar di Marvel Surabaya, dan juga gratis untuk peserta UKM/UMKM. Dan, masyarakat menjadi tujuan untuk bisa merasakan," ucapnya.
Kedepan, lanjut Heru akan kembali digelar di bulan Juli 2023, tempatnya di Grand City Mall, Surabaya dengan cakupan peserta lebih banyak, dan masyarakat yang menikmati belanja murah juga lebih banyak.
Sukses yang diharapkan di event ini tak lepas dari dukungan sejumlah OPD di Jatim, yakni dari Dinas Kelautan dan Perikanan yang memasang 2 boot, Disperindag 1 boot, Disbudpar 1, dan Dinkop 2 boot ukuran standar. (inf/tji/red)
Editor : Tudji Martudji