Pasuruan - Anggota pramuka pangkalan SMA Negeri 1 Gondangwetan berhasil membuat 23 lubang resapan biopori. Aksi ini dilakukan di saluran air/selokan milik sekolah yang berada di depan ruang kelas, pada Minggu, 30/8/2020.

Kegiatan akhir pekan ini dihadiri oleh Abdul Karim selaku ketua gudep, aksi ini adalah bagian dari kegiatan gugus depan ramah lingkungan yang digelar oleh gerakan pramuka kwartir daerah Jawa Timur.

"Dalam aksi ini gudep kami menfokuskan kegiatannya pada penanaman pohon dan pembuatan biopori", kata Abdul Karim.
Dalam waktu 5 jam, 23 lubang resapan biopori berhasil dibuat. Lubang yang sudah jadi kemudian diisi sampah organik. Sampah daun kering pohon di halaman sekolah dikumpulkan untuk mengisi lubangnya.


Hadir pula dalam aksi ini Mukhamad Fatkhan pembina gudep setempat. Menurut Mukhamad Fatkhan "pembuatan biopori ini bertujuan untuk mengurangi genangan, sebab saat hujan selokan berfungsi mengalirkan air agar tidak banjir, akibatnya di selokan sering terjadi genangan. Dengan pembuatan biopori ini diharapkan tidak lagi terjadi genangan di waktu mendatang", tutur Fatkhan.

Editor : Redaksi

Berita Terbaru