INFONews.id | Bantul - Partai koalisi pengusung bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati Bantul, Suharso-Totok Sudarto atau pasangan NOTO dipastikan pada akhir belun Agustus 2020 ini telah memberikan surat rekomendasi kepada pasangan NOTO.
Sekretaris tim pemenangan pasangan NOTO, Darwinto mengatakan hingga hari ini koalisi partai pengusung pasangan NOTO yang resmi menyerahkan surat rekomendasi adalah Partai Golkar dan Partai Nasional Demokrat. Sedangkan PKS baru akan menyerahkan surat rekomendasi dari DPP PKS kepada pasangan NOTO akan dilakukan pada hari Sabtu (23/8/2020).
Baca juga: Menang Pilkada Bantul, Ini Harapan Relawan Halim-Joko
"Sementara untuk Partai Gerindra dan PPP baru akan menyerahkan surat rekomendasi kepada pasangan NOTO pada pekan depan. Nah untuk surat rekomendasi dari Partai Bulan Bintang atau PBB yang sampai saat ini belum ada kepastiannya,"kata Darwinto saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (22/8/2020).
Darwinto yang juga Sekretaris DPC Partai Gerindra Bantul mengaku penyerahan surat rekomendasi dari Partai Gerindra agak terlambat hal ini karena bersamaan dengan Konggres Luar Biasa untuk pembentukan pengurus baru DPP Partai Golkar.
"Kan yang menandatangani surat rekomendasi harus pengurus baru. Sekarang pengurus baru DPP Gerindra sudah terbentuk dan tinggal menandatangi surat rekomendasi untuk segera diberikan kepada pasangan NOTO,"ujarnya.
"Surat rekomendasi sudah di meja Pak Prabowo dan tinggal menandatangi bersama dengan Sekjen dan langsung dikirim ke Bantul. Semoga pekan depan sudah sampai ke kita," jelasnya.
Terpisah, Ketua DPD PKS Bantul, Amir Syarifuddin mengatakan surat rekomendasi dari DPP PKS untuk pilkada Bantul jatuh pasangan NOTO dan surat rekomendasi akan datang hari ini dari DPP PKS.
Baca juga: Pesan dan Harapan Mantan Calon Bupati Bantul kepada Paslon Halim-JP
"Besuk Sabtu (23/8/2020) surat rekomendasi kepada pasangan NOTO akan kita serahkan langsung kepada Pak Harsono bersama Pak Totok Sudarto," katanya.
PKS kata Amir siap untuk memanaskan mesin politiknya untuk memenangkan pasangan NOTO, apalagi sejumlah kader juga sudah siap jika nantinya diminta menjadi saksi di tingkat TPS hingga tingkat KPU Kabupaten Bantul.
"Kalau untuk masalah saksi, bukannya kita sombong namun memang kader PKS masih unggul dibandingkan saksi dari partai lainnya," ungkapnya.
Senada dengan Amir, Ketua DPW PPP DIY, Amin Zakaria menegaskan bahwa PPP tetap komitmen untuk mengusung pasangan NOTO dan tidak akan berpaling ke poros tengah meski santer dikabarkan akan bergabung dengan poros tengah dalam Pilkada Bantul.
Baca juga: Tak Lagi Dukung Suharsono, Relawan Eksponen 2015 Kini Dukung Halim
"Kita punya integritas dan deklarasi mendukung pasangan NOTO disaksikan banyak orang dan membuat PPP kembali solit. Tak ada lagi istilah PPP Kitoh atau yang lainnya. Semuanya menjadi satu yakni PPP," ucapnya.
Terkait dengan surat rekomendasi dari DPP PPP kata Amin akan diberikan bersamaan dengan rekomendasi untuk bapaslon bupati dan wakil bupati Sleman yang akan dilakukan akhir bulan Agustus ini.
"Nanti surat rekomendasi untuk pasangan NOTO akan diserahkan langsung oleh Ketum PPP di Yogyakarta pada akhir bulan Agustus ini," katanya. (dar)
Editor : Redaksi