Tata: Kemenangan Ini Kado Manis Buat Mama

SURABAYA, iNFONews.ID - Atlit putri cabang olahraga (Cabor) Indonesia Beladiri Campuran Amatir Mixed Martial Arts (IBCA MMA) asal Surabaya Tanisha Putri Ramadhani berhasil mengalahkan lawannya Ghina Syafiyana Putri dari IBCA Jawa Timur di ajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Junior dan Open Turnamen Youth IBCA MMA 2025 yang berlangsung di Surabaya.

Tata sapaanya, di ronde pertama mampu membaca lawannya dengan teknik Strike

Pukulan atau tendangan yang digunakan untuk menyerang. Namun, Ghina Syafiyana Putri lebih memilih bertahan disaat ronde pertama.

Di ronde ke dua, Tata mulai gunakan teknik Choke atau kuncian lehar untuk melumpuhkan lawan serta teknik Lock guna mengkunci bagian tubuh lawannya.

Meski demikian, Ghina Syafiyana Putri sendiri mampu mempertahankan kemampuannya dalam bertanding.

Ronde ke tiga pertandingan berjalan alot bahkan, Tata atlit yang tergabung Surabaya MMA FC Jawa Timur ini sempat di Lock oleh Ghina Syafiyana Putri.

Namun Tata mampu memberi perlawan sengit sehingga mampu meraih poin besar dalam pertandingan tersebut. Akhirnya, Juri memberi kemenangan telak pada Tata selama pertandingan berlangsung.

"Kemenangan hari ini adalah kado manis buat mama saya dimana bertepatan ulang tahun mama saya," kata Tata disela usai pertandingan.

Sementara itu pelatih Surabaya MMA FC Jawa Timur, Subianto menjelaskan, bahwa kemenangan anak asuhnya ini dikarenakan Tata tetap fokus pada lawannya selama pertandingan berlangsung. Disisi lain kata Subianto anak asuhnya (Tata) memiliki segudang prestasi dalam cabor MMA.

"Selama pertandingan langsung dia (Tata) selalu fokus pada lawannya. Walaupun Tata sempat kewalahan melawan Ghina Syafiyana Putri. Namun, Tata mampu memenangkan pertandingan yang bergensi ini," pungkas pria juga menjabat ketua Kejurnas Junior dan Open Turnamen Youth IBCA MMA 2025. (inf/all/red)

 

Tanisha Putri Ramadhani atau Tata berhasil mengalahkan lawannya di Kejurnas Junior dan Open Turnamen Youth IBCA MMA 2025 (IN/PHOTO: M ALI G)

Editor : Tudji Martudji