Happening Art bertajuk Zona Hitam, Batal Digelar
Sejumlah seniman berada di sekitar instalasi properti pertunjukan di depan kantor Dewan Kesenian Surabaya, Komplek Balai Pemua Surabaya, Rabu (17/6/2020).
Sebuah seni tontonan berkonsep happening art garapan Slamet Gaprak bersama sejumlah seniman di Surabaya, bertajuk "zona hitam" yang rencananya digelar pada senin (15/6), terpaksa gagal digelar karena pertimbangan keamanan, berdasarkan himbauan kepolisian setempat yang meminta penundaan waktu pertunjukan.
Menggunakan peti mati sebagai penggambaran utama kritik kematian kebudayaan karena kurangnya perhatian pemerintah Kota Surabaya terhadap perkembangan kebudayaan dan kesenian di Surabaya. Iring-iringan happening art tersebut sedianya mengambil rute mengitari sejumlah jalan di Pusat Kota dan Sejumlah gedung-gedung pemerintahan.Raya/INPhoto
Editor : Redaksi
-
SURABAYA, iNFONews.ID - Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa memastikan Pemerintah Provinsi Jatim bergerak aktif melakukan penanganan laka laut KMP Tunu P Baca Selengkapnya ...
-
SURABAYA, iNFONews.ID - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menerima Komite II Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) dalam rangka Kunker Baca Selengkapnya ...
-
SURABAYA, iNFONews.ID – Pasar digital printing di Indonesia diprediksi tumbuh stabil sebesar 3,39% hingga 2027, didorong oleh meningkatnya permintaan bahan c Baca Selengkapnya ...
-
SURABAYA, iNFONews.ID – Bupati Jember, Muhammad Fawait, atau yang akrab disapa Gus Fawait, mengungkapkan rasa syukur atas sederet penghargaan yang diraih P Baca Selengkapnya ...
-
SURABAYA, iNFONews.ID - Gagasan Forum Masyarakat Industri Rokok Seluruh Indonesia (Formasi) tentang penerbitan cukai Golongan III untuk Sigaret Kretek Mesin Baca Selengkapnya ...
