Infonews.id | Surabaya - Warga Kota Surabaya kembali membuat sebuah aksi demi terwujudnya Kota yang peduli akan lingkungan. Hal ini terlihat dari puluhan siswa dan orang tua Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 34 Surabaya yang turut serta memeriahkan acara
Family Tree Planting 2020, kegiatan ini merupakan aksi menanam pohon di lokasi ekowisata Mangrove Wonorejo Surabaya, Minggu Pagi (16/2).

Mereka bergabung dengan ribuan pelajar Sekolah Dasar Negeri (SDN) dan pelajar SMP Negeri se Kota Surabaya. Tidak hanya itu, turut pula ribuan orang tua yang tengah mendampingi anak-anaknya yang asyik menanam pohon.

Koordinator Lingkungan Hidup di SMP Negeri 34 Surabaya, Sumarni, S.Pd. mengungkapkan hadirnya Hutan Mangrove sangat berperan penting dalam menjaga garis pantai agar tetap stabil. Mengingat kehadiran populasi pohon dan semak yang ada pada hutan mangrove tersebut dapat melindungi tepian pantai dari terjangan ombak langsung yang berpotensi menghantam dan merusak bibir pantai.

"Peran penting Hutan Mangrove lainnya yakni melindungi pantai dan tebing sungai dari kerusakan, seperti erosi dan abrasi. Kegiatan ini salah satu bentuk kesadaran masyarakat khususnya para siswa, guru, dan orang tua dalam mencintai lingkungan," ungkap perempuan yang turut dalam acara aksi tanam pohon yang digagas Tunas Hijau Indonesia bekerjasama Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Minggu Pagi (16/2).

Salah satu orang tua siswa, Ria Mahmudah mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat mengedukasi para siswa khususnya orang tua dalam peduli terhadap lingkungan. Para orang tua jangan memandang remeh tanaman bakau (mangrove) atau pohon-pohon yang berdiri di tepian pantai. Keberadaan hutan mangrove punya sejuta manfaat bagi kita dan lingkungan sekitar.

"Selain berfungsi menjadi penghalang dan pencegah abrasi, hutan mangrove juga benteng pengaman dari ancaman bencana gelombang pasang (tsunami) dan pendukung kehidupan biota laut serta tetumbuhan," ungkap perempuan asal Kecamatan Ngronggot Kabupaten Nganjuk yang bekerja di Surabaya ini.

Ria menambahkan, kegiatan semacan ini sangat bagus untuk menumbuhkan rasa cinta lingkungan dan terpenting dapat merekatkan jalinan kasih antara orang tua dan anaknya. Dirinya berterima kasih kepada Tunas Hijau Indonesia yang telah menggagas kegiatan ini.

"Semoga kegiatan semacam ini dapat terus dilaksanakan. Ke depannya tidak hanya di Ekowisata Manggrove saja. Tetapi di lokasi-lokasi lain yang membutuhkan pelestarian pepohonan. Para Pelajar, Guru, dan Orang tua telah menjadi duta lingkungan dalam acara Family Tree Planting 2020 ini," tambahnya.

Editor : Redaksi

Berita Terbaru